So, Yoochun, huh?"Changmin looks aw

So, Yoochun, huh?"
Changmin looks away from his son, briefly to give Jaejoong an annoyed look. "My wife." He adds.
Jaejoong wets his lips. "You haven't looked away from that kid."
Changmin smiles at Kwangmin as he rubs his fists against his face. "From my son, he says softly.
Everyone says he looks like me but I only see Yoochun."
Jaejoong gets the urge to slap him, beg him to take him. "Y-you two seem happy."
Before Changmin can answer, the door opens and slams shut. Changmin immediately jumps up.
"Yoochun, what's wrong?" Yoochun appears a few moments later and he stares at him, tears in
his eyes. Changmin moves to Yoochun, pulling him close. "What's wrong?"
Yoochun leans up to kiss Changmin, fisting the man's hair before he pulls back, moving to the
bedroom leaving Changmin only to watch his wife's ass before he turns to Jaejoong, pointing at
the door.
"OUT!

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

jadi, yoochun, ya? "
Changmin terlihat jauh dari anaknya, sebentar untuk memberikan Jaejoong ekspresi kesal." istri saya. "tambahnya.
Jaejoong membasahi bibirnya." Anda belum melihat jauh dari anak itu. "
Changmin tersenyum pada Kwangmin sambil menggosok tinjunya terhadap wajahnya. "dari anak saya, katanya pelan.
semua orang mengatakan dia tampak seperti saya tapi saya hanya melihat yoochun."
Jaejoong mendapat dorongan untuk menamparnya, memintanya untuk membawanya ."Y-kalian berdua tampak bahagia."
Sebelum Changmin bisa menjawab, pintu terbuka dan membanting menutup. Changmin segera melompat.
"yoochun, apa yang salah?" yoochun muncul beberapa saat kemudian dan ia menatap dia, air mata di matanya
. Changmin pindah ke Yoochun, menariknya dekat. "Apa yang salah?"
Yoochun bersandar untuk mencium Changmin, fisting rambut pria itu sebelum ia menarik kembali, pindah ke
yangbedroom meninggalkan Changmin hanya untuk menonton pantat istrinya sebelum ia berubah menjadi Jaejoong sambil menunjuk
pintu.
"keluar!

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Jadi, Yoochun, ya? "
Changmin terlihat dari anak-Nya, sebentar untuk memberikan Jaejoong terlihat kesal. "Istriku." Dia menambahkan.
Jaejoong ban basah bibirnya. "Anda belum melihat dari anak itu."
Changmin tersenyum di Kwangmin sebagai dia menggosok genggamnya terhadap wajahnya. "Dari anakku, katanya lembut.
semua orang mengatakan ia terlihat seperti saya tapi saya hanya melihat Yoochun."
Jaejoong mendapat dorongan untuk menampar, memohon kepadanya untuk membawanya. "Y-kalian berdua tampak bahagia."
Sebelum Changmin dapat menjawab, pintu terbuka dan membanting menutup. Changmin segera melompat up
"Yoochun, apa salah?" Yoochun muncul beberapa saat kemudian dan Ia menatap dia, air mata di
matanya. Changmin bergerak ke Yoochun, menarik dia dekat. "Apa salah?"
Yoochun bersandar ke ciuman Changmin, fisting pria rambut sebelum ia menarik kembali, pindah ke
Kamar tidur yang meninggalkan Changmin hanya untuk menonton istrinya pantat sebelum ia berubah menjadi Jaejoong, menunjuk pada
pintu.
"keluar!