Wielding Bloodviolet, Linley’s rate

Wielding Bloodviolet, Linley’s rate of slaughter increased tenfold. Wherever that purple light flashed, groups of warriors would fall to the ground. Linley was charging forward in Clayde’s direction at high speed. Every step forward, he was forced to kill ten people!

Kill!

Kill!

Kill!

Human blood spurted everywhere like fountains, and shattered bones lay everywhere, as common as mud. The black scale-covered Dragonformed Linley seemed to have truly transformed into a demon from hell. In the face of his massacring charge, one warrior after another collapsed.

Nobody could stop his advance!

“Bam!” With each step, Linley made the earth shake. Bloodviolet danced in his hands, and yet another body collapsed. All of the bushes in the manmade hill nearby had been eradicated long ago, and all of the walls in the manor had toppled as well.

Linley finally arrived by Clayde’s side. Because of Bebe’s constant attacks, Clayde hadn’t been able to flee anywhere.

“Linley, must you kill me?” Clayde glared at Linley.

Linley’s lips curved upwards, ever so slightly.

Must?

Ever since his father died and Linley had instructed Hillman to take the warblade ‘Slaughterer’ out of the Holy Union, Linley had made his mind up. No matter what, he was going to avenge his father.

“Hah!”

His Dragonblood battle-qi exploding, Linley’s arms suddenly, bizarrely expanded in size by an inch, as his physical strength was pushed to the limit. Seeming to shatter and slice through the air itself, the Bloodviolet Godsword in his hands cut down viciously on Clayde’s body.

“Bam!” Clayde was knocked flying by the force of that blow, and his body viciously slammed against that manmade hill. The boulders atop the manmade hill were sent flying everywhere.

His body turning into a blur, Linley once more appeared in front of him.

Linley seemed to have turned into a tornado, and as he turned, his right leg lashed out fiercely against Clayde’s neck. Although this blow was once more guarded against by the Fateguard, Clayde’s body was still smashed deep into the ground by the force of that blow.

“Whap!” Immediately following Linley’s right leg was Linley’s draconic tail.

Like a whip, it struck harshly again and again on Clayde’s body. The power that was being slammed onto Clayde’s body and through it into the ground was akin to a meteor striking the earth. More than ten large cracks appeared on the ground, and his body sank into the newly created crevice.

The translucent barrier protecting Clayde’s body was beginning to tremble, and the seven-colored rainbow was flashing wildly, about to break at any moment.

“It’s about to break.” Linley exulted wildly.

“Protect his Majesty!” A high-pitched shout rang out.

“Lord Kaiser!”

The warriors who had been terrified by the way they had been slaughtered by Linley and Bebe were ecstatic. A powerfully built man with long, flowing jade hair charged forward, a greatsword in his hands. The speed of his movements weren’t inferior to Linley in the slightest.

Linley’s heart shook. “The second warrior of the ninth rank in the Kingdom of Fenlai, Kaiser. Not good!”

“Forget it.” Linley didn’t even turn to look at Kaiser. He quickly chased after Clayde, who had seized the opportunity to flee out of the crevice he had been smashed into. Clayde’s Fateguard defend had been stretched to the limit, and could shatter at any moment. He had to seize this last moment to kill Clayde!

“Stop!” Kaiser howled with rage.

“Bam!”

Linley once again smashed a fist against Clayde, this time landing an uppercut on Clayde’s jaw, sending him rising up in the air. Immediately following, Linley’s body turned around at high speed and, like a pair of battleaxes, his right leg and his iron-whip-like tail struck in sequence against Clayde’s body.

“Bzzzt.” A very strange sound emanated from Clayde’s body.

Clayde’s body was in midair, and the protective barrier around him was trembling nonstop, glowing with that seven-colored rainbow. But just then, in midair,

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Memegang Bloodviolet, Linley's tingkat pembantaian meningkat sepuluh kali lipat. Di mana pun yang ungu terang berkelebat, Rombongan prajurit akan jatuh ke tanah. Linley adalah pengisian maju arah Clayde's kecepatan tinggi. Setiap langkah maju, ia dipaksa untuk membunuh orang-orang sepuluh!Membunuh!Membunuh!Membunuh!Darah manusia spurted di mana-mana seperti air mancur, dan menghancurkan tulang berbaring di mana-mana, yang biasa seperti Lumpur. Hitam tertutup skala Dragonformed Linley tampaknya telah benar-benar berubah menjadi setan dari neraka. Dalam menghadapi biaya nya massacring, prajurit satu demi satu runtuh.Tak seorang pun bisa berhenti muka!"Bam!" Dengan setiap langkah, Linley membuat bumi gemetar. Bloodviolet menari-nari di tangannya, dan belum tubuh lain runtuh. Semua semak-semak di bukit buatan manusia dekat telah diberantas lama yang lalu, dan semua dinding di dalam manor telah ditumbangkan serta.Linley akhirnya tiba Clayde di sisi. Karena serangan-serangan konstan Bebe's, Clayde tidak mampu melarikan diri di mana saja."Linley, harus Anda membunuh saya?" Clayde melotot Linley.Linley di bibir melengkung ke atas, pernah jadi sedikit.Harus?Sejak ayahnya meninggal dan Linley menyuruh Hillman untuk mengambil warblade 'Para algojo' dari Uni Kudus, Linley telah dibuat pikirannya. Tidak peduli apa, ia akan membalas ayahnya."Hah!"Nya Dragonblood pertempuran-qi meledak, Linley's lengan tiba-tiba, aneh diperluas dalam ukuran oleh satu inci, sebagai kekuatan fisik didorong ke batas. Seakan menghancurkan dan mengiris melalui udara itu sendiri, Bloodviolet Godsword di tangan-nya mengurangi kejam tubuh Clayde's."Bam!" Clayde adalah mengetuk terbang dengan kekuatan yang berhembus, dan tubuh kejam membanting melawan bukit itu buatan manusia. Batu-batu di atas bukit buatan dikirim terbang di mana-mana.Tubuhnya berubah menjadi kabur, Linley sekali lagi muncul di depannya.Linley tampaknya telah berubah menjadi tornado, dan ketika dia berpaling, kaki kanannya mengecam keras Clayde di leher. Meskipun pukulan ini sekali lagi dijaga terhadap oleh Fateguard, Clayde's tubuh adalah masih hancur ke dalam tanah oleh kekuatan yang berhembus."Whap!" Segera setelah Linley di kaki kanan adalah Linley's draconic ekor.Seperti cambuk, tersadar kasar lagi dan lagi pada tubuh Clayde's. Kekuatan yang sedang dibanting ke Clayde's tubuh dan melalui itu ke dalam tanah adalah mirip dengan sebuah meteor yang menyerang bumi. Lebih dari sepuluh besar retak muncul di tanah, dan tubuhnya tenggelam ke dalam celah baru dibuat.Penghalang tembus melindungi tubuh Clayde's mulai bergetar, dan pelangi tujuh berwarna berkedip liar, menghancurkan setiap saat."Ini menghancurkan." Linley bersukaria liar."Melindungi keagungan-nya!" Berteriak bernada tinggi berdering."Tuhan Kaiser!"Para prajurit yang telah ketakutan dengan cara mereka telah dibunuh oleh Linley dan minuman yang gembira. Seorang pria yang kuat dibangun dengan rambut panjang, mengalir jade menyerbu, greatsword di tangannya. Kecepatan gerakannya tidak kalah dengan Linley sedikit pun.Linley di jantung gemetar. "Warrior kedua ranking kesembilan dalam Raya Fenlai, Kaiser. Tidak baik!""Lupakan saja." Linley bahkan tidak berpaling untuk melihat Kaiser. Ia dengan cepat mengejar Clayde, yang merebut kesempatan untuk melarikan diri dari celah yang ia telah hancur menjadi. Clayde's Fateguard mempertahankan telah memanjang ke batas, dan bisa menghancurkan setiap saat. Ia harus merebut saat ini terakhir untuk membunuh Clayde!"Stop!" Kaiser melolong dengan kemarahan."Bam!"Linley sekali lagi hancur fist terhadap Clayde, kali ini mendarat pukulan di Clayde di rahang, mengirimnya bangun di udara. Segera mengikuti, tubuh Linley's berbalik pada kecepatan tinggi dan, seperti sepasang battleaxes, kaki kanannya dan ekornya besi-cambuk-seperti melanda dalam urutan terhadap tubuh Clayde's."Bzzzt." Suara sangat aneh terpancar dari tubuh Clayde's.Tubuh Clayde's adalah di udara, dan penghalang pelindung di sekelilingnya bergetar tanpa henti, bersinar dengan pelangi berwarna tujuh itu. Tapi hanya itu, di udara,

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Memegang Bloodviolet, tingkat Linley tentang pembantaian meningkat sepuluh kali lipat. Dimanapun bahwa cahaya ungu menyala, kelompok pejuang akan jatuh ke tanah. Linley adalah pengisian ke depan ke arah Clayde ini dengan kecepatan tinggi. Setiap langkah maju, ia terpaksa membunuh sepuluh orang! Bunuh! Bunuh! Bunuh! Darah manusia muncrat di mana-mana seperti air mancur, dan tulang hancur berbaring di mana-mana, yang biasa seperti lumpur. Skala tertutup hitam Dragonformed Linley tampaknya telah benar-benar berubah menjadi iblis dari neraka. Dalam menghadapi tuduhan pembantai itu, satu demi satu prajurit runtuh. Tidak ada yang bisa menghentikan muka nya! "Bam!" Dengan setiap langkah, Linley membuat bumi berguncang. Bloodviolet menari di tangannya, namun badan lain runtuh. Semua semak-semak di bukit buatan manusia di dekatnya telah diberantas lama, dan semua dinding di manor telah menggulingkan juga. Linley akhirnya tiba di sisi Clayde ini. Karena serangan konstan Bebe, Clayde tidak mampu melarikan diri di mana saja. "Linley, Anda harus membunuhku?" Clayde melotot Linley. Bibir Linley ini ke atas melengkung, yang sedikit. Harus? Sejak ayahnya meninggal dan Linley telah menginstruksikan Hillman untuk mengambil warblade 'algojo' dari Uni Kudus, Linley telah membuat pikirannya up. Tidak peduli apa, yang ia akan membalaskan dendam ayahnya. "Hah!" Dragonblood Nya pertempuran-qi meledak, lengan Linley tiba-tiba, aneh diperluas dalam ukuran satu inci, sebagai kekuatan fisiknya didorong untuk membatasi. Seakan menghancurkan dan mengiris melalui udara itu sendiri, Bloodviolet Godsword di tangannya mengurangi kejam pada tubuh Clayde ini. "Bam!" Clayde mengetuk terbang oleh kekuatan pukulan itu, dan tubuhnya kejam membanting melawan bukit buatan manusia. Batu-batu di atas bukit buatan manusia dikirim ke mana-mana. Tubuhnya berubah menjadi kabur, Linley sekali lagi muncul di depannya. Linley tampaknya telah berubah menjadi tornado, dan saat ia berbalik, kaki kanannya mengecam keras terhadap leher Clayde ini . Meskipun pukulan ini sekali lagi dijaga terhadap oleh Fateguard, tubuh Clayde ini masih pecah jauh ke dalam tanah oleh kekuatan pukulan itu. "Whap!" Segera setelah kaki kanan Linley adalah ekor drakonik Linley ini. Seperti cambuk, itu melanda kasar lagi dan lagi pada tubuh Clayde ini. Kekuatan yang sedang membanting ke tubuh Clayde dan melalui itu ke tanah adalah mirip dengan meteor mencolok bumi. Lebih dari sepuluh retak besar muncul di tanah, dan tubuhnya tenggelam ke dalam celah yang baru dibuat. Hambatan tembus melindungi tubuh Clayde ini mulai gemetar, dan pelangi tujuh berwarna itu berkedip liar, sekitar untuk memecahkan setiap saat. "Ini sekitar untuk istirahat. "Linley exulted liar." Lindungi Mulia! "Sebuah teriakan bernada tinggi terdengar." Tuhan Kaiser! "Para prajurit yang telah takut dengan cara mereka telah dibantai oleh Linley dan Bebe yang gembira. Seorang pria kekar dengan panjang, mengalir rambut giok dibebankan ke depan, sebuah greatsword di tangannya. Kecepatan gerakannya tidak kalah dengan Linley sedikit pun. Jantung Linley bergetar. "Prajurit kedua dari peringkat kesembilan di Kerajaan Fenlai, Kaiser. Tidak baik! "" Lupakan saja. "Linley bahkan tidak berpaling untuk melihat Kaiser. Dia dengan cepat mengejar Clayde, yang telah mengambil kesempatan untuk melarikan diri keluar dari celah ia telah menabrak. Clayde ini Fateguard membela telah melampaui batas, dan bisa menghancurkan setiap saat. Dia harus merebut saat terakhir ini untuk membunuh Clayde! "Stop!" Kaiser melolong marah. "Bam!" Linley sekali lagi pecah tinju melawan Clayde, kali ini mendarat pukulan di rahang Clayde ini, mengirim dia naik di udara. Segera setelah, tubuh Linley ini berbalik dengan kecepatan tinggi dan, seperti sepasang battleaxes, kaki kanannya dan ekor besi-cambuk seperti itu melanda pada urutan terhadap tubuh Clayde ini. "Bzzzt." Sebuah suara yang sangat aneh terpancar dari tubuh Clayde ini. Clayde ini tubuh adalah di udara, dan pelindung di sekelilingnya gemetar tanpa henti, bersinar dengan pelangi tujuh berwarna. Tapi kemudian, di udara,