“Boss, let’s run. That Titanic Blac

“Boss, let’s run. That Titanic Black Python is freakishly tough. Its scales and flesh are too thick.” Bebe urged.

“Run.”

Without hesitating in the slightest, Linley and Bebe went running northwards. Slithering forward rapidly, the Titanic Black Python gave chase for a while, but in the end, Linley and Bebe managed to leave it in the dust.

After escaping the Titanic Black Python’s pursuit, Linley and Bebe finally left the boundaries of the former Kingdom of Fenlai. However, despite having left its boundaries, they still saw the same desolate sights. It seemed as though the ‘King’ of the Mountain Range of Magical Beasts had told the truth.

They intended to take over half of the territory which had belonged to the Holy Union.

“Swish!”

Bloodviolet flashed, easily cutting a Dragonhawk in two.

“Bebe, tell me, why is it so hard for us to deal with magical beasts of the ninth rank?” By now, Linley had already encountered several magical beasts of the ninth rank, such as the Black Dragon and Violet Tattooed Bear in Fenlai City. When faced with these creatures, Linley was forced to dodge. There was no way for him to take them head on.

Even when dealing with the fairly slow Violet Tattooed Bear and Titanic Black Python, Linley wasn’t able to truly harm them.

Bebe was speechless as well.

Bebe and Linley both had the same problem. Bebe’s problem was that he was physically small, and probably wouldn’t even be able to chew past the opponent’s thick skin with his teeth. How would he harm the enemy?

“Linley.” Doehring Cowart’s voice rang out.

Linley suddenly came to his senses.

Right. Why not ask Grandpa Doehring? Grandpa Doehring had vast experience, and certainly should’ve seen many Saint-level combatants. He must have some sort of understanding in this regard.

“Linley, are you frustrated by the question of dealing with magical beasts of the ninth rank?” Doehring Cowart laughed.

Linley nodded. “Yes, Grandpa Doehring. Do you know what I should do?”

Doehring Cowart continued, “Linley, actually, your Bloodviolet Godsword is quite powerful. But the problem is, pre-Dragonform, you are only a warrior of the seventh rank. Post-Dragonform, you are still only an early-stage ninth rank warrior. As an early-stage ninth rank warrior, you think you can kill a magical beast of the ninth rank?”

Linley was startled.

Right. The problem was that he wasn’t strong enough.

“When you enter the eighth rank, you will be a peak-stage warrior of the ninth rank in Dragonform. By then, you will be able to harm magical beasts of the ninth rank using your claws or using Bloodviolet.” Doehring Cowart chuckled. “However, it’s still possible for you at your current level of power to deal with magical beasts of the ninth rank as well.”

“How?” Linley exulted. Grandpa Doehring really did know a way!

Doehring Cowart said, “Linley, did you notice that both Kaiser and Clayde used greatswords?”

Linley thought back to his battles. Right, Kaiser and Clayde did indeed both use greatswords.

“Do you know why they use greatswords?” Doehring Cowart asked.

Linley was beginning to grow curious. Right. As warriors of the ninth rank, Clayde and Kaiser naturally knew that using lighter weapons would be faster. Why did they choose to use greatswords instead? Linley couldn’t help but to think back to those battles he had with Kaiser.

“Linley, when I was young, I remember that whenever my father was cutting down trees, he would always use heavy axes, rather than small hatchets. Why is that?” Doehring Cowart guided patiently.

Linley started to have an inkling of understanding.

“Light weapons are sharp. When dealing with large groups of enemies, they are very effective. But when fighting in solo combat against a powerful foe, they are inferior to heavy weapons. Through usage of a heavy weapon, a person can utilize more of his power and increase the force of his blows. And…to a warrior of the ninth rank, even a weapon weighing a few hundred pounds won’t slow him down too

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

"Boss, mari kita jalankan. Bahwa Titanic hitam Python freakishly sulit. Its skala dan daging adalah terlalu tebal." Bebe mendesak."Run."Tanpa ragu-ragu sedikitpun, Linley dan Bebe pergi berjalan ke utara. Merayap maju pesat, Titanic hitam Python mengejarnya untuk sementara, tapi pada akhirnya, Linley dan Bebe berhasil untuk meninggalkannya dalam debu.Setelah melarikan diri mengejar Titanic Black Python, Linley dan Bebe akhirnya meninggalkan batas-batas Raya mantan Fenlai. Namun, meskipun meninggalkan batas-batasnya, mereka masih melihat pemandangan tandus yang sama. Seolah-olah 'Raja' pegunungan binatang-binatang magis telah mengatakan yang sebenarnya.Mereka dimaksudkan untuk mengambil lebih dari setengah teritori yang telah milik Uni Kudus."Desir!"Bloodviolet berkelebat, mudah memotong Dragonhawk dua."Bebe, katakan padaku, mengapa itu begitu sulit bagi kita untuk berurusan dengan binatang-binatang magis ranking kesembilan?" Sekarang, Linley sudah bertemu beberapa binatang-binatang magis ranking kesembilan, seperti Black Dragon dan Violet tato beruang di kota Fenlai. Ketika dihadapkan dengan makhluk-makhluk ini, Linley telah dipaksa untuk menghindari. Ada tidak ada cara baginya untuk membawa mereka kepala.Bahkan ketika berurusan dengan Violet tato beruang cukup lambat dan Titanic hitam Python, Linley tidak bisa benar-benar menyakiti mereka.Bebe tercengang juga.Bebe dan Linley memiliki masalah yang sama. Bebe dari masalah ini adalah bahwa ia secara fisik kecil, dan mungkin bahkan tidak dapat mengunyah melewati lawan kulit tebal dengan giginya. Bagaimana ia akan melukai musuh?"Linley." Suara Doehring Cowart berdering.Linley tiba-tiba datang ke indera.Tepat. Mengapa tidak bertanya Doehring kakek? Kakek Doehring memiliki pengalaman yang luas, dan tentu saja harus telah melihat banyak pejuang Saint-tingkat. Dia harus memiliki beberapa jenis pemahaman dalam hal ini."Linley, Apakah Anda frustrasi oleh pertanyaan berurusan dengan binatang-binatang magis ranking kesembilan?" Doehring Cowart tertawa.Linley mengangguk. "Ya, kakek Doehring. Apakah Anda tahu apa yang harus saya lakukan?"Doehring Cowart melanjutkan, "Linley, sebenarnya, Bloodviolet Godsword Anda cukup kuat. Tapi masalahnya adalah, pra-Dragonform, yang hanya seorang prajurit dari peringkat ketujuh. Post-Dragonform, yang masih hanya tahap awal kesembilan peringkat prajurit. Sebagai tahap awal kesembilan peringkat prajurit, Anda pikir Anda dapat membunuh seekor binatang yang ajaib dari ranking kesembilan?"Linley terheran-heran.Tepat. Masalahnya adalah bahwa ia tidak cukup kuat."Ketika Anda memasuki peringkat kedelapan, Anda akan menjadi kesatria puncak-tahap ranking kesembilan dalam Dragonform. Oleh itu, Anda akan dapat membahayakan binatang-binatang magis ranking kesembilan menggunakan cakar Anda atau menggunakan Bloodviolet." Doehring Cowart terkekeh. "Namun, itu masih mungkin bagi Anda pada saat ini tingkat kekuatan untuk berurusan dengan binatang-binatang magis ranking kesembilan juga.""Bagaimana?" Linley bersukaria. Kakek Doehring benar-benar Apakah tahu cara!Doehring Cowart berkata, "Linley, Apakah Anda memperhatikan bahwa Kaiser dan Clayde digunakan greatswords?"Linley berpikir kembali ke pertempuran nya. Benar, Kaiser dan Clayde melakukan memang kedua menggunakan greatswords."Apakah Anda tahu mengapa mereka menggunakan greatswords?" Doehring Cowart bertanya.Linley mulai tumbuh penasaran. Tepat. Sebagai prajurit ranking kesembilan, Clayde dan Kaiser tentu tahu bahwa menggunakan senjata ringan akan lebih cepat. Mengapa mereka memilih untuk menggunakan greatswords sebaliknya? Linley tidak bisa membantu tetapi berpikir kembali ke pertempuran tersebut ia dengan Kaiser."Linley, ketika saya masih muda, aku ingat bahwa setiap kali ayahku adalah penebangan pohon, ia akan selalu menggunakan sumbu berat, bukan pisau/golok kecil. Mengapa Apakah itu?" Doehring Cowart dipandu dengan sabar.Linley mulai memiliki firasat pemahaman."Senjata ringan tajam. Ketika berhadapan dengan kelompok-kelompok besar musuh, mereka sangat efektif. Tetapi ketika pertempuran di solo pertempuran melawan musuh yang kuat, mereka lebih rendah daripada senjata berat. Melalui penggunaan senjata berat, seseorang dapat menggunakan lebih dari kuasa-Nya dan meningkatkan kekuatan pukulan-nya. Dan... untuk seorang prajurit dari ranking kesembilan, bahkan senjata berat beberapa ratus pound tidak akan memperlambat dia turun terlalu

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

"Boss, mari kita jalankan. Bahwa Titanic Hitam Python adalah freakishly sulit. Sisik dan daging terlalu tebal. "Mendesak Bebe." Run. "Tanpa ragu-ragu sedikit pun, Linley dan Bebe pergi berjalan ke utara. Merayap maju pesat, Titanic Hitam Python mengejar untuk sementara waktu, tapi pada akhirnya, Linley dan Bebe berhasil meninggalkannya dalam debu. Setelah melarikan diri mengejar Titanic Hitam Python, Linley dan Bebe akhirnya meninggalkan batas-batas bekas Kerajaan Fenlai. Namun, meski telah meninggalkan batas-batasnya, mereka masih melihat pemandangan sepi yang sama. Tampaknya seolah-olah 'Raja' dari pegunungan Sihir Beasts telah mengatakan yang sebenarnya. Mereka dimaksudkan untuk mengambil lebih dari setengah dari wilayah yang telah menjadi milik Uni Kudus. "Swish!" Bloodviolet berkelebat, mudah memotong Dragonhawk dalam dua . "Bebe, katakan padaku, mengapa begitu sulit bagi kita untuk berurusan dengan binatang ajaib dari peringkat kesembilan?" Sekarang, Linley telah menemukan beberapa binatang ajaib dari peringkat kesembilan, seperti Black Dragon dan Violet Tattooed beruang di Fenlai City. Ketika dihadapkan dengan makhluk-makhluk ini, Linley terpaksa menghindar. Tidak ada cara baginya untuk membawa mereka kepala di. Bahkan ketika berhadapan dengan cukup lambat Violet Tattooed Bear and Titanic Hitam Python, Linley tidak bisa benar-benar menyakiti mereka. Bebe itu berkata-kata juga. Bebe dan Linley keduanya memiliki sama masalah. Masalah Bebe adalah bahwa ia secara fisik kecil, dan mungkin bahkan tidak akan mampu mengunyah masa kulit lawan tebal dengan giginya. Bagaimana dia akan membahayakan musuh? "Linley." Suara Doehring Cowart berdering keluar. Linley tiba-tiba datang ke akal sehatnya. Kanan. Mengapa tidak meminta Kakek Doehring? Kakek Doehring memiliki pengalaman luas, dan tentu harus telah melihat banyak pejuang Saint-tingkat. Dia harus memiliki semacam pemahaman dalam hal ini. "Linley, yang Anda frustrasi oleh pertanyaan yang berhubungan dengan binatang ajaib dari peringkat kesembilan?" Doehring Cowart tertawa. Linley mengangguk. "Ya, Kakek Doehring. Apakah Anda tahu apa yang harus saya lakukan? "Doehring Cowart melanjutkan," Linley, sebenarnya, Anda Bloodviolet Godsword cukup kuat. Tapi masalahnya adalah, pra-dragonform, Anda hanya seorang prajurit dari peringkat ketujuh. Pasca-dragonform, Anda masih hanya tahap awal peringkat kesembilan prajurit. Sebagai tahap awal peringkat kesembilan prajurit, Anda berpikir Anda bisa membunuh binatang ajaib dari peringkat kesembilan? "Linley terkejut. Kanan. Masalahnya adalah bahwa ia tidak cukup kuat. "Ketika Anda memasuki peringkat kedelapan, Anda akan menjadi prajurit puncak-tahap peringkat kesembilan di dragonform. Pada saat itu, Anda akan dapat membahayakan binatang ajaib dari peringkat kesembilan dengan menggunakan cakar atau menggunakan Bloodviolet. "Doehring Cowart terkekeh. "Namun, itu masih mungkin bagi Anda di tingkat Anda saat ini kekuatan untuk menangani binatang ajaib dari peringkat kesembilan juga." "Bagaimana?" Linley exulted. Kakek Doehring benar-benar tahu cara! Doehring Cowart mengatakan, "Linley, apakah Anda melihat bahwa kedua Kaiser dan Clayde digunakan greatswords?" Linley berpikir kembali ke pertempuran. Benar, Kaiser dan Clayde melakukan memang keduanya menggunakan greatswords. "Apakah Anda tahu mengapa mereka menggunakan greatswords?" Tanya Doehring Cowart. Linley mulai tumbuh penasaran. Kanan. Sebagai prajurit dari peringkat kesembilan, Clayde dan Kaiser alami tahu bahwa menggunakan senjata ringan akan lebih cepat. Mengapa mereka memilih untuk menggunakan greatswords bukan? Linley tidak bisa membantu tetapi berpikir kembali ke mereka pertempuran dia dengan Kaiser. "Linley, ketika saya masih muda, saya ingat bahwa setiap kali ayah saya menebang pohon, ia akan selalu menggunakan kapak berat, bukan kapak kecil. Mengapa begitu? "Doehring Cowart dipandu dengan sabar. Linley mulai memiliki firasat pemahaman." Senjata ringan yang tajam. Ketika berhadapan dengan kelompok besar dari musuh, mereka sangat efektif. Tetapi ketika pertempuran dalam pertempuran solo melawan musuh yang kuat, mereka lebih rendah senjata berat. Melalui penggunaan senjata berat, seseorang dapat memanfaatkan lebih dari kekuasaannya dan meningkatkan kekuatan pukulan nya. Dan ... untuk seorang prajurit dari peringkat kesembilan, bahkan senjata berat beberapa ratus pound tidak akan memperlambat dia turun terlalu