Within the courtyard.“Boss, just no

Within the courtyard.

“Boss, just now, when I dug my way through the tunnels and went outside, I saw that five men left alongside that Danlan chick.” Bebe’s eyes were shining with an angry light. “That bad woman! She definitely had ill intentions.”

Linley laughed calmly. “No need to over-think things. That woman was almost certainly someone the Radiant Church sent to kill me. Just now, if I had chased out after her, most likely as soon as I stepped out of the gate, the people lying in ambush outside would’ve attacked at the same time and killed me. If she hadn’t already made up her mind to kill me long ago, why would she have arranged for people to lie in ambush? What’s more, I couldn’t sense those people at all.”

He hadn’t been able to detect the presences of those five men hiding outside. These five men were definitely experts, experts that were no weaker than he himself.

“Master, what should we do, then?” Haeru mentally transmitted.

With a thought, Linley summoned his adamantine heavy sword to his hands. “What should we do? We don’t need to mind them. When Jenne returns, I’ll immediately take her away from here. If they follow, I’ll kill them.”

As long as he wasn’t ambushed, after transforming into his Dragonform, with the adamantine heavy sword in hand, Linley was confident of dealing with even an early-stage Saint-level expert.

A short while later.

“Big brother Ley.” That familiar voice rang out.

“Enter.” Linley laughed as he stood up, casually pulling the gate open. Jenne and Keane walked in.

Keane looked at Linley, sighing. “Big brother Ley, my sis almost got taken advantage of this time. Fortunately I was cautious and arranged people to surround and guard her room.”

“Taken advantage of?” Linley looked at Jenne.

Jenne shook her head and laughed. “It’s nothing. It’s just that Albert, the first successor to the clan leader position. Tonight, he was planning to secretly enter my room. Fortunately, my little bro had taken some precautionary measures. That Albert was afraid of this situation getting out of hand as well. After all, there were many people inside the castle.”

“That Albert has always had bad intentions towards you. I don’t dare to be caught off-guard. Even if I stop being the city governor, so what? No matter what, I won’t allow you to be taken advantage of by that bastard, sis.” Keane said solemnly.

Somewhat moved, Jenne looked at her little brother.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Dalam halaman."Bos, sekarang, ketika aku menggali jalan melalui terowongan dan pergi ke luar, aku melihat bahwa lima orang meninggalkan bersama bahwa cewek Danlan." Bebe di mata bersinar dengan cahaya yang marah. "Wanita buruk! Dia pasti punya niat sakit."Linley tertawa dengan tenang. "Tidak perlu berlebihan memikirkan hal-hal. Wanita itu adalah hampir pasti Jemaat Radiant dikirim untuk membunuhku seseorang. Sekarang, jika aku telah mengejar keluar, kemungkinan segera setelah aku melangkah keluar dari gerbang, orang-orang yang berbohong dalam penyergapan di luar telah menyerang pada saat yang sama dan membunuh saya. Jika ia sudah tidak dibuat pikirannya untuk membunuhku lama yang lalu, mengapa akan dia telah mengatur untuk orang-orang berbohong dalam penyergapan? Terlebih lagi, saya tidak bisa merasakan orang-orang sama sekali."Dia belum pernah mampu mendeteksi kehadiran orang-lima orang bersembunyi di luar. Lima orang ini pasti adalah pakar, para ahli yang tidak lebih lemah dari ia sendiri."Guru, apa yang harus kita lakukan,?" Haeru mental menular.Dengan pemikiran, Linley dipanggil pedangnya berat adamantine untuk tangannya. "Apa yang harus kita lakukan? Kita tidak perlu diingat mereka. Ketika JNE kembali, aku akan segera mengambil dia pergi dari sini. Jika mereka mengikuti, saya akan membunuh mereka."Selama tidak ia disergap, setelah berubah menjadi Dragonform nya, dengan berat adamantine pedang di tangan, Linley adalah yakin berurusan dengan bahkan ahli Saint-tingkat tahap awal.Beberapa saat kemudian.“Big brother Ley.” That familiar voice rang out.“Enter.” Linley laughed as he stood up, casually pulling the gate open. Jenne and Keane walked in.Keane looked at Linley, sighing. “Big brother Ley, my sis almost got taken advantage of this time. Fortunately I was cautious and arranged people to surround and guard her room.”“Taken advantage of?” Linley looked at Jenne.Jenne shook her head and laughed. “It’s nothing. It’s just that Albert, the first successor to the clan leader position. Tonight, he was planning to secretly enter my room. Fortunately, my little bro had taken some precautionary measures. That Albert was afraid of this situation getting out of hand as well. After all, there were many people inside the castle.”“That Albert has always had bad intentions towards you. I don’t dare to be caught off-guard. Even if I stop being the city governor, so what? No matter what, I won’t allow you to be taken advantage of by that bastard, sis.” Keane said solemnly.Somewhat moved, Jenne looked at her little brother.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Dalam halaman. "Boss, sekarang, ketika aku menggali jalan melalui terowongan dan pergi ke luar, saya melihat bahwa lima orang meninggalkan bersama bahwa cewek Danlan." Mata Bebe bersinar dengan cahaya marah. "Wanita yang buruk! Dia pasti memiliki niat buruk. "Linley tertawa dengan tenang. "Tidak perlu over-memikirkan hal-hal. Wanita yang hampir pasti seseorang Gereja Radiant dikirim untuk membunuh saya. Baru saja, jika aku diusir setelah dia, kemungkinan besar segera setelah aku melangkah keluar dari pintu gerbang, orang-orang berbaring di penyergapan luar akan pernah menyerang pada waktu yang sama dan membunuh saya. Jika dia tidak sudah membulatkan tekad untuk membunuhku lama, mengapa dia telah mengatur bagi orang untuk selalu menghalangi? Terlebih lagi, aku tidak bisa merasakan orang-orang sama sekali. "Dia tidak bisa mendeteksi kehadiran dari lima orang bersembunyi di luar. Kelima orang itu pasti ahli, ahli yang tidak lebih lemah daripada dia sendiri. "Guru, apa yang harus kita lakukan?" Haeru mental menular. Dengan pikiran, Linley dipanggil pedang berat adamantine untuk tangannya. "Apa yang harus kita lakukan? Kami tidak perlu keberatan mereka. Ketika Jenne kembali, aku akan segera membawanya pergi dari sini. Jika mereka mengikuti, saya akan membunuh mereka. "Selama dia tidak disergap, setelah berubah menjadi dragonform nya, dengan pedang berat adamantine di tangan, Linley yakin berurusan dengan bahkan seorang ahli Saint-tingkat stadium awal. Beberapa saat kemudian. "Kakak Ley." Itu suara familiar terdengar. "Enter." Linley tertawa sambil berdiri, sambil menarik pintu gerbang terbuka. Jenne dan Keane berjalan di. Keane melihat Linley, mendesah. "Kakak Ley, sis saya nyaris mengambil keuntungan dari saat ini. Untungnya saya sangat berhati-hati dan diatur orang untuk mengelilingi dan menjaga kamarnya. "" Diambil dari keuntungan? "Linley melihat Jenne. Jenne menggeleng dan tertawa. "Tidak apa. Hanya saja Albert, penerus pertama ke posisi pemimpin klan. Malam ini, ia berencana untuk diam-diam masuk ke kamar saya. Untungnya, bro kecil saya telah mengambil beberapa tindakan pencegahan. Itu Albert takut situasi ini keluar dari tangan juga. Setelah semua, ada banyak orang di dalam benteng. "" Itu Albert selalu memiliki niat buruk terhadap Anda. Saya tidak berani tertangkap off-penjaga. Bahkan jika saya berhenti menjadi gubernur kota, jadi apa? Tidak peduli apa, saya tidak akan memungkinkan Anda untuk mengambil keuntungan dari oleh bajingan itu, sis. "Keane kata sungguh-sungguh. Agak pindah, Jenne menatap adiknya.