Gu Heng has thought one­self in­fal

Gu Heng has thought one­self in­fal­li­ble, thinks that the re­la­tions of these many year of man­age­ment, the avalanche, how­ever the re­sult of fact will not go ab­solutely all of a sud­den is, made him un­ex­pected com­pletely!
Three elder Gu Yu have stood, has swept Gu Bei lightly, then di­rectly left.
Gu Bei looks at three elder Gu Yu backs, gaze is pro­found.( To be con­tin­ued.)

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Gu Heng memiliki berpikir diri sempurna, berpikir bahwa hubungan ini banyak tahun manajemen, longsor, namun hasil yang sebenarnya tidak akan benar-benar semua dari sudden adalah, membuatnya tak terduga benar-benar!Tiga penatua Gu Yu telah berdiri, telah menyapu Gu Bei ringan, kemudian langsung meninggalkan.Gu Bei memandang tiga penatua Gu Yu punggung, pandangan mendalam. (Untuk dilanjutkan.)

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Gu Heng telah memikirkan diri sempurna, berpikir bahwa hubungan ini banyak tahun manajemen, longsoran salju, namun hasil dari fakta tidak akan pergi benar-benar tiba-tiba adalah, membuatnya tak terduga sama sekali!
Tiga tua Gu Yu telah berdiri, telah menyapu gu Bei ringan, kemudian langsung pergi.
gu Bei melihat tiga tua gu Yu punggung, tatapan yang mendalam. (Bersambung.)