I groaned annoyingly before reached

I groaned annoyingly before reached the vibrated device beside the nightstands. I peeked through my heavy eyelids seeing Yuri’s name appeared on the phone. Ugh, what she need at freaking 12 am?

I pressed the green button before placed the device beside my ear, “You know this is my sleeping time, seobang. So, tell me the logical reason to disturb me at freak-ing midnight.” I burst with my hoarse voice, not waiting Yuri to say anything first. As much as I love my Kwon Seobang, I also have this soft spot for my sleeping time at the corner of my heart. So, when my seobang called on my sleeping time I felt kind of irate.

“…Are you mad, baby?”

“I’m too delighted to acknowledge you disturbing my sleep, seobang.” I still rolled my eyes even with closed eyes.

“Hmm, it’s okay then. Sorry, for disturbing you. Go and continue your sleep. Bye.” I opened my eyes, all my sleepiness completely gone when Yuri hung up all of sudden after her words. Yuri never hung up before me. Is she mad with my words? Oh my god, stupid Sica! How could you get fuss up with just a simple call from your seobang.



I clenched my phone and dialled her number again. Still after third times called her, she didn’t pick up. Seems she really sulking with me. Yuri is the person that hard to get angry or hurt, but once she be in a huff, she is the hardest person to be pleased. Sigh, now….what should I do?



I jumped out from the bed and changed my camisole and short to long sleeves and jeans before grabbed my sweater, in case tonight it will be extreme cold since its start to fall at here.

I crept out from my room, tip toed along the hallway to the staircases. I even held my breath when I across my parents’ room ridiculously thought my parents can even heard my breath and woke up and started to investigate me where I’m going in midnight.

After I reached the living room I started to breathe normally before casually walked towards the door.

“Where are you going sis?” I froze hearing the familiar voice behind my back, directed to my kitchen. I turned stiffly, before gave a narrow gazed towards my witch younger sister, Krystal.

“Why are you still up?”

“Well, tonight is Vampire Diaries, remember?” Krystal jutted her eyebrows before gave me a smirked, “What about you? Where are you going out?”

“I’m going to Yuri’s, she’s sulking with me.” I said the truth, since my brain was tired to lie to her.

“You know I’m going to tell Mum and Dad about this.” I KNEW IT! This brat…

“I will give you 2% of my allowance this month.” I said calmly.

“15%”

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

i mengerang mengganggu sebelum mencapai perangkat vibrated samping nightstands. i mengintip melalui kelopak mata berat saya melihat nama yuri muncul di telepon. ugh, apa yang dia butuhkan pada panik 00:00?

saya menekan tombol hijau sebelum ditempatkan perangkat di samping telingaku, "Anda tahu ini adalah waktu saya tidur, seobang. jadi, ceritakan alasan logis untuk mengganggu saya sama aneh-ing tengah malam."Aku meledak dengan suara serak saya, tidak menunggu yuri untuk mengatakan apa-apa dulu. sebanyak saya mencintai kwon seobang saya, saya juga memiliki titik lemah ini untuk waktu tidur saya di sudut hatiku. jadi, ketika seobang saya meminta waktu tidur saya saya merasa agak marah.

"... kau gila, bayi?"

"Aku terlalu senang untuk mengakui Anda mengganggu tidur saya, seobang." saya masih memutar mataku bahkan dengan mata tertutup.

"Hmm, tidak apa-apa kemudian. maaf, mengganggu Anda. pergi dan melanjutkan tidur Anda. bye. "saya membuka mata saya, semua kantuk saya benar-benar hilang ketika yuri menutup semua tiba-tiba setelah kata-katanya. yuri pernah menutup telepon sebelum saya. dia marah dengan kata-kata saya? oh my god, SICA bodoh! bagaimana Anda bisa repot dengan hanya panggilan sederhana dari seobang Anda.



i mengepalkan telepon saya dan memutar nomor lagi.masih setelah kali ketiga yang disebut, dia tidak mengambil. Tampaknya dia benar-benar merajuk dengan saya. yuri adalah orang yang sulit untuk mendapatkan marah atau terluka, tetapi sekali dia berada dalam gusar, dia adalah orang yang paling sulit untuk menjadi senang. mendesah, sekarang .... apa yang harus saya lakukan?



i melompat keluar dari tempat tidur dan mengubah kamisol dan pendek untuk lengan panjang dan celana jins sebelum meraih sweater saya,dalam kasus malam itu akan menjadi dingin ekstrim sejak awal untuk jatuh di sini.

i merayap keluar dari kamar saya, ujung berujung sepanjang lorong tangga. Aku bahkan menahan napas ketika saya di kamar orangtuaku ridiculously berpikir orang tua saya bahkan bisa mendengar napas dan terbangun dan mulai menyelidiki saya di mana aku akan di tengah malam.

setelah saya sampai di ruang tamu aku mulai bernapas normal sebelum santai berjalan menuju pintu.

"kau mau ke mana sis?" i ​​membeku mendengar suara familiar di belakang punggung saya, diarahkan ke dapur saya. i berbalik kaku, sebelum memberikan sempit menatap ke arah penyihir saya adik, krystal.

"kenapa kau masih naik?"

"baik, malam ini adalah vampire diaries, ingat?"Krystal menjorok alisnya sebelum memberi saya menyeringai," bagaimana dengan Anda? di mana Anda akan pergi keluar? "

" Aku akan yuri itu, dia merajuk dengan saya. "i mengatakan kebenaran, karena otak saya lelah berbohong padanya.

" kau tahu aku akan memberitahu ibu dan ayah tentang hal ini. "aku tahu itu! anak nakal ini ...

"saya akan memberikan 2% dari uang sakuku bulan ini." i berkata dengan tenang.

"15%"

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Saya mengerang mengganggu sebelum mencapai perangkat vibrated samping anak. Aku mengintip melalui kelopak mataku berat melihat Yuri nama muncul pada telepon. Ugh, apa yang dia butuhkan di freaking 12 am?

aku menekan tombol hijau sebelum ditempatkan perangkat samping telingaku, "kau tahu ini adalah waktu tidur saya, seobang. Jadi, katakan padaku alasan logis untuk mengganggu me pada tengah malam aneh-ing."Aku meledak dengan suara saya serak, tidak menunggu Yuri mengatakan sesuatu pertama. Seperti halnya aku cinta Kwon Seobang saya, saya juga punya tempat lembut ini untuk waktu tidur di pojok hatiku. Jadi, ketika saya seobang disebut pada waktu tidur saya saya merasa agak marah.

"...Apakah Anda gila, bayi?"

"Saya juga senang untuk mengakui Anda mengganggu saya tidur, seobang." Saya masih memutar bola mataku bahkan dengan mata tertutup.

"Hmm, tidak apa-apa kemudian. Maaf, untuk mengganggu Anda. Pergi dan melanjutkan tidur Anda. Bye." Aku membuka mata saya, Semua kantuk saya benar-benar hilang ketika Yuri menutup tiba-tiba setelah kata-katanya. Yuri pernah menutup sebelum aku. Apakah dia gila dengan kata-kata saya? Oh Tuhan, Sica bodoh! Bagaimana Anda bisa rewel dengan hanya panggilan sederhana dari seobang Anda.



aku mengepalkan telepon dan nomor nya yang diputar lagi. Namun setelah kali ketiga memanggilnya, dia tidak mengambil. Tampaknya dia benar-benar akan dengan saya. Yuri adalah orang yang sulit untuk mendapatkan marah atau terluka, tetapi setelah ia menjadi dengan gusar, dia adalah orang yang paling sulit untuk menjadi gembira. Sigh, sekarang... apa yang harus dilakukan?



aku melompat keluar dari tempat tidur dan mengubah kamisol saya dan pendek untuk lengan panjang dan jeans sebelum menyambar saya sweter, dalam kasus malam ini akan menjadi ekstrim dingin sejak dimulainya jatuh di sini.

aku merayap keluar dari kamarku, tip berujung sepanjang lorong untuk tangga. Aku bahkan menahan napas ketika saya di kamar orang tua saya ridiculously berpikir orang tua saya bahkan dapat mendengar napas dan terbangun dan mulai untuk menyelidiki saya di mana aku akan di tengah malam.

Setelah aku mencapai ruang aku mulai untuk bernapas normal sebelum santai berjalan kearah pintu.

"mana Anda akan sis?" Aku membeku mendengar suara akrab di belakang punggung saya, diarahkan ke dapur. Aku berbalik kaku, sebelum memberikan sempit menatap ke arah saya penyihir adik perempuannya, Krystal.

"Mengapa Apakah Anda masih bangun?"

"Yah, malam ini adalah Vampire Diaries, ingat?"Krystal mencuat alis sebelum memberiku smirked,"apa tentang Anda? Di mana kau akan?"

"Aku akan Yuri, ia akan dengan saya." Saya katakan kebenaran, karena otak saya lelah untuk berbohong kepada her.

"Kau tahu aku akan untuk memberitahu Mum dan Dad tentang hal ini." AKU TAHU ITU! Brat ini...

"Aku akan memberimu 2% dari tunjangan bulan ini." Aku berkata calmly.

"15%"