“ Myung, it’s alright, I’m gonna ma

“ Myung, it’s alright, I’m gonna make
you feel good kay.” Sungyeol soothed
as he continued thrusting his
fingers, stretching and scissoring
myungsoo’s tight cavern, searching
for the bundle of nerves to make
myungsoo feel good. As sungyeol’s
fingers brushed over a particular
spot, myungsoo threw his head back,
arching his back as he moaned,
member growing hard from the
pleasure, and sungyeol grinned in
victory, fingers not stopping at all.
When he felt that myungsoo was
prepared enough, sungyeol slid his
fingers out with a squelch. “ hyung,
it felt really good. Why did you take
them out?” myungsoo pouted cutely.
Sungyeol smirked, “don’t worry
myung, I’m gonna give you
something better.” he sat up on his
knees and unbuttoned his jeans
before sliding them off with his
boxers, releasing his aching member
from its confines.
Myungsoo propped himself up on his
elbows to watch sungyeol and his
eyes nearly bulged out at the sight
of sungyeol’s member. It was huge.
He gulped nervously, those three
fingers had already hurt enough
even though he did felt good after
that but still. He reached out a
tentative hand to feel sungyeol’s
member, marveling at the thickness
and length of the huge cock. He
gripped onto the base before sliding
his hand back and forth, pumping
slowly.
Sungyeol closed his eyes, enjoying
the pleasure of myungsoo’s hand
when he suddenly felt something
wet touch his member. His eyes flew
open to be greeted by the sight of
myungsoo’s tongue stuck on cutely
to lick sungyeol’s member. “ Myung,
you don’t have to force yourself, it
doesn’t taste good at all.” Sungyeol
tried to tell myungsoo.
“ But I wanna do it.” myungsoo said
determinedly, his eyes staring
intently at sungyeol’s member, as he
leaned forward to place the tip of
the cock in his mouth. “myung”
sungyeol moaned, it was his turn to
bury his fingers in myungsoo’s raven
hair as myungsoo continued to take
in more of his cock, sliding back and
forth, tongue licking the base of
sungyeol’s cock.
After a few more minutes, sungyeol’s
hands took hold of myungsoo’s face
and pulled out his cock from his
lover’s mouth with an audible pop.
Myungsoo gazed up at him
innocently, mouth covered with pre-
ϲυm. sungyeol pushed myungsoo
down onto the bed, capturing those
perfect lips. “I can’t control myself
anymore.” He growled before
aligning his cock at myungsoo’s
entrance.
Myungsoo grabbed hold o

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

"Myung, tidak apa-apa, aku akan make
Anda merasa kay baik." Sungyeol menenangkan
sambil terus menyodorkan
nya jari, peregangan dan scissoring
Myungsoo gua ketat, mencari
untuk bundel saraf untuk membuat
Myungsoo merasa baik . sebagai
jari Sungyeol menyapu atas tertentu
spot, Myungsoo melemparkan kepalanya ke belakang,
melengkungkan punggungnya saat ia mengerang,
anggota tumbuh keras dari
kesenangan,dan Sungyeol menyeringai di
kemenangan, jari-jari tidak berhenti sama sekali.
ketika ia merasa Myungsoo itu
cukup siap, Sungyeol meluncur
nya jari dengan memadamkan a. "Hyung,
rasanya benar-benar baik. mengapa Anda mengambil
mereka keluar? "Myungsoo pura-pura cemberut.
Sungyeol menyeringai," jangan khawatir
myung, aku akan memberikan sesuatu yang lebih baik
. "ia duduk di atas
lututnya dan membuka kancing celana jinsnya
sebelum meluncur mereka pergi dengan
nya petinju, melepaskan anggota yang sakit
dari batas-batas.
Myungsoo menyandarkan dirinya pada
nya siku untuk menonton Sungyeol dan
matanya melotot hampir keluar saat melihat
dari anggota Sungyeol ini. itu besar.
ia menelan ludah dengan gugup, ketiga
jari sudah cukup melukai
meskipun ia merasa baik setelah itu
tapi masih. ia mengulurkan tangan
tentatif merasa Sungyeol s
anggota, mengagumi ketebalan
dan panjang ayam besar. ia
mencengkeram ke pangkalan sebelum meluncur
tangannya bolak-balik, memompa
perlahan.
Sungyeol menutup matanya, menikmati
kesenangan tangan Myungsoo
ketika ia tiba-tiba merasa sesuatu
sentuhan basah anggotanya. matanya terbang
terbuka untuk disambut oleh pemandangan lidah
Myungsoo terjebak pada cutely
menjilat anggota Sungyeol ini. "Myung,
Anda tidak perlu memaksakan diri, itu
tidak enak sekali. "Sungyeol
mencoba untuk memberitahu Myungsoo.
" tapi saya ingin melakukannya. "Myungsoo kata
tekad, matanya menatap tajam pada anggota
Sungyeol ini, saat ia
membungkuk ke depan untuk menempatkan ujung
ayam di mulutnya. "Myung"
Sungyeol mengerang, tiba gilirannya untuk
mengubur jari-jarinya di raven
rambut Myungsoo sebagai Myungsoo terus mengambil
lebih dari kemaluannya, meluncur kembali dan
sebagainya, lidah menjilati dasar ayam
Sungyeol itu.
setelah beberapa menit,
tangan Sungyeol yang memegang wajah Myungsoo
dan mengeluarkan kemaluannya dari mulut
nya kekasih dengan terdengar pop.
Myungsoo menatap ke arahnya
polos, mulut ditutupi dengan pre-
ςυm. Sungyeol mendorong Myungsoo
turun ke tempat tidur, menangkap mereka
bibir yang sempurna."Saya tidak bisa mengendalikan diri lagi
." Geramnya sebelum
menyelaraskan kemaluannya di Myungsoo
masuk.
Myungsoo meraih o

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

"Myung, it's alright, aku akan membuat
Anda merasa baik kay." Sungyeol ditenangkan
sebagai dia terus menyodorkan nya
jari, peregangan dan scissoring
myungsoo yang ketat gua, mencari
untuk bundel saraf dari untuk membuat
myungsoo merasa baik. Sebagai sungyeol's
jari disikat atas tertentu
spot, myungsoo melemparkan kepalanya kembali,
melengkungkan punggung seperti Dia mengerang,
anggota tumbuh keras dari
kesenangan, dan sungyeol menyeringai di
kemenangan, jari tidak berhenti di semua.
ketika ia merasa bahwa myungsoo
disiapkan cukup, sungyeol meluncur nya
jari keluar dengan memadamkan. "hyung,
rasanya benar-benar baik. Mengapa Anda mengambil
mereka keluar? "myungsoo cemberut cutely.
Sungyeol smirked," Jangan khawatir
myung, aku akan memberimu
sesuatu lebih baik. "ia duduk nya
lutut dan membuka kancing jeans-nya
sebelum meluncur mereka dengan
petinju, melepaskan sakit anggota
dari batas.
Myungsoo tetap berdiri nya
siku untuk menonton sungyeol dan nya
mata hampir menonjol pada pandangan
sungyeol's anggota. Itu besar.
ia menelan gugup, tiga
jari sudah telah menyakiti cukup
meskipun dia melakukan merasa baik setelah
itu tetapi masih. Dia mengulurkan
tentatif tangan merasa sungyeol's
anggota, mengagumi ketebalan
dan panjang ayam besar. Ia
mencengkeram ke dasar sebelum meluncur
tangannya bolak-balik, memompa
perlahan.
Sungyeol ditutup matanya, menikmati
kesenangan myungsoo di tangan
ketika ia tiba-tiba merasa sesuatu
basah menyentuh anggota. Matanya terbang
terbuka disambut oleh pemandangan
myungsoo di lidah terjebak di cutely
untuk menjilati sungyeol's anggota. "Myung,
Anda tidak perlu memaksa diri sendiri, itu
doesn't terasa enak sekali. " Sungyeol
mencoba untuk memberitahu myungsoo.
"tetapi saya ingin melakukan itu" myungsoo kata
determinedly, matanya menatap
dengan sungguh-sungguh di sungyeol's anggota, ketika ia
membungkuk untuk menempatkan ujung
ayam di mulutnya. "myung"
sungyeol mengerang, gilirannya untuk
mengubur jarinya di myungsoo's raven
rambut seperti myungsoo terus mengambil
lebih banyak kemaluannya, geser kembali dan
lidah, menjilati dasar
sungyeol's kokang.
setelah beberapa menit, sungyeol's
tangan memegang wajah myungsoo's
dan mengeluarkan kemaluannya dari nya
lover's mulut dengan pop. terdengar
Myungsoo menatap ke arahnya
polos, ditutupi dengan pra - mulut
ϲυm. sungyeol yang mendorong myungsoo
turun ke tempat tidur, menangkap mereka
bibir yang sempurna. "Aku tidak bisa mengendalikan diri
lagi." Dia berkata sambil menggeram sebelum
menyelaraskan kemaluannya di myungsoo's
masuk.
Myungsoo meraih memegang o